Pages

Sunday, 24 December 2017

[Review Jurnal] ETNIS DAN SENI ARSITEKTUR CINA DI JAKARTA

Etnis dan Seni Arsitektur Cina di Jakarta


Kali ini saya akan mereview artikel yang berjudul etnis dan seni arsitektur cina di Jakarta yang penulisnya adalah Parlindungan Siregar. . Dalam artikelnya penulis akan membahas bagaimana awal mula kedatangan etnis cina di Jakarta, di jabarkan pula bagaimana kehidupan mereka di Jakarta yang dulu dikenal dengan nama Batavia, serta bangunan-bangunan apa saja yang memiliki arsitektur cina.

Kedatangan orang Cina di Jakarta tidak bisa dipisahkan dari kedatangannya ke Asia Tenggara yang sudah dimulai sejak abad-abad awal masehi, sehingga mengalami diversitas komunitas yang beragam, di antaranya diversitas agama dan suku. Pada masa kolonial mereka lebih sering disebut Cina keturunan dan Cina peranakan. Orang Cina hidup secara berkelompok di Batavia. Sebagian besar berasal dari Cina bagian Selatan sebagiannya menjadi kaya dan mempertahankan budayanya di Batavia. Sejak lama mereka merupakan penduduk terpenting di kota-kota seperti Sunda Kelapa dan Banten. Mereka merupakan mayoritas orang asing dari Asia di Batavia

Arsitektur Cina kuno berdasar pada aturan dan keseimbangan; Kayu balok persegi dan kemudian tanah liat (bata) merupakan komponen utama. Tiang-tiangnya menopang atap yang berbentuk bujur sangkar (limasan) bertumpang dua atau lebih. Konstruksi atap inilah yang paling banyak mendapat perhatian para peneliti. Bangunan berarsitektur Cina yang terdapat di Jakarta dan masuk dalam BCB (Benda Cagar Budaya); Bangunan Langggam Cina, Masjid al-Mansur, masjid angke. 


Untuk Selengkapnya Kalian Dapat Membacanya & Mendownloadnya Disini http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/34844 

Kalian Juga dapat mengunjungi link Repository UIN untuk mendapat informasi informasi lain yang sangat bermanfaaat di sini REPOSITORY UIN

Related Post

0 comments:

Post a Comment